Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia

Didirikan tahun 2002, Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia (AIMEP) memelihara hubungan baik secara berkelanjutan antara para pemimpin muda komunitas Muslim di Australia dan Indonesia.

Didirikan tahun 2002, Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia (AIMEP) memelihara hubungan baik secara berkelanjutan antara para pemimpin muda komunitas Muslim di Australia dan Indonesia.

Didirikan tahun 2002, Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia (AIMEP) memelihara hubungan baik secara berkelanjutan antara para pemimpin muda komunitas Muslim di Australia dan Indonesia.

Sebagai program bersama Kedutaan Besar Australia di Jakarta dan Universitas Paramadina, program ini juga membangun hubungan antara perwakilan komunitas Muslim dengan kelompok agama, etnis dan masyarakat lainnya di kedua negara.

Setiap tahun, AIMEP memberi kesempatan para peserta untuk mengalami keragaman, budaya dan tradisi masing-masing negara secara langsung, yang memungkinkan para peserta untuk kembali ke negara masing-masing dan berbagi dengan komunitas mereka apa yang telah mereka lihat dan pelajari.

"Islam adalah agama paling penting di Indonesia dan Muslim adalah salah satu komunitas Australia yang paling cepat berkembang," kata manajer AIMEP, Rowan Gould.

"Dengan membina persahabatan antara kedua kelompok ini, kami memungkinkan mereka untuk bertindak sebagai duta untuk komunitas satu sama lain dan untuk mempromosikan kerja sama dan pengertian antara kedua negara."

Pelamar yang berhasil melakukan perjalanan ke negara tetangga mereka untuk jangka waktu dua minggu.

Kegiatan meliputi pertemuan dengan akademisi, organisasi masyarakat (termasuk organisasi pemuda dan perempuan), pemimpin agama, sekolah, media, dan perwakilan pemerintah.

Ada juga kegiatan olahraga dan budaya, tur ke situs-situs penting, dan yang paling penting, kesempatan untuk terlibat dengan warga Australia dan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Sekembalinya mereka, para peserta diharapkan membuat komitmen untuk mengintegrasikan pengalaman mereka ke dalam jaringan mereka yang ada.

 
 
 
social media