Kedutaan Besar Indonesia di Australia
Kedutaan Besar Indonesia di Australia, yang awalnya terletak di kota Melbourne, pindah ke Canberra pada 1949. Kedutaan Besar pindah dari Hotel Canberra ke daerah Deakin sebelum secara permanen membangun Kedutaan di lokasinya saat ini di Yarralumla pada bulan Agustus 1971.
Duta Besar Indonesia untuk Australia, Raden Hidayat, meletakkan batu fondasi untuk Gedung Kedutaan Indonesia yang baru pada 15 Januari 1970, dan pembangunan gedung selesai pada 13 Agustus 1971.
Awalnya, kompleks ini terdiri dari dua bangunan: sebuah gedung kedutaan dan paviliun khusus, yang dikenal sebagai Wisma Wisata Budaya, yang akan digunakan untuk memajang seni dan kerajinan Indonesia dan untuk acara hiburan.
Presiden Suharto secara resmi membuka gedung Kedutaan Besar Indonesia pada 7 Februari 1972 selama kunjungan kenegaraan selama empat hari, yang merupakan kunjungan pertama ke Australia oleh Kepala Negara Indonesia.
Bangunan kantor yang asli telah direnovasi dan blok kantor lainnya ditambahkan pada 1983. Pada 1984 pekerjaan dimulai pada pembangunan aula kedua, yang dikenal sebagai Balai Kartini, di samping, dan dibangun dengan gaya yang sama dengan, aula paviliun khusus.